Kamis, 11 Desember 2008

Ketika Perpisahan Datang


Kurang lebih 6 tahun telah berlalu aku lewati bersama rekan-rekan di kantor ku, begitu banyak waktu yang telah dijalani bersama. Kini detik-detik perpisahan pun akan datang, terasa berat kaki ini ingin melangkah pergi, meninggalkan semua yang selalu menemani hari-hari ini indahku. Serasa aku ingin terbang melayang ketika ku harus mengingat sisa waktuku di kantor. Sedih, gundah, takut, khawatir, senang , bahagia bercampur menjadi satu dalam hatiku. Di tempat itu aku belajar banyak ilmu, yang tidak mungkin bisa aku dapati di bangku sekolah. Jujur harus ku katakan aku sangat mencintai pekerjaanku, tak kuat rasanya bila aku harus pergi meninggalkan semua yg slalu menemaniku. Detak jantung ku terus berdetak dengan kencang, aliran darah mengalir dengan deras ketika ku tanpa sengaja memikirkannya.
Tiada yang dapat aku ungkapkan selain ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya untuk semua ibu, bpk dan teman-teman semua. Kepada Pak Asep, Pak Gunutur, Pak Imron, Pak Torok, Pak Warto, Pak Salim, Pak Iwan, Mba Riana, Ibu Sih, Ibu Dedeh, Ibu Ning, Bang Rahmat, Abas, Ari, Mba Eka dan semua rekan-rekan X-Barat Mba kadar, Pak soni, Pak Bambang, Pak Edi S, Pak Darmanto, Pak yadi, Pak Djuhani, Pak Mulyadi,Pak Rusman, Ibu Lydia, Ibu Tri, Pak hafisin, Pak rohim, Pak Supri, Bu Darmi, Zam-zam, Dian dan semua rekan -rekan UBC, Semua rekan-rekan PT. Telkom Jakarta Barat. Terima kasih atas segalanya, aku bukanlah siapa-siapa bila aku tidak banyak belajar dari tempat yang sangat aku cintai. Terasa ada yang hilang dari diri ini, Semoga kita selalu berada dalam kebahagian yang sejati. Aku memohon doa restu untuk semuanya, semoga langkah dan keputusan yang aku ambil tidaklah salah.