Rabu, 24 September 2008

Syukur


Nikmat mana lagi yang tidak kita syukuri, semua berjalan sesuai dengan yang kita ingin.
Hanya saja terkadang kita lengah dari pesan yang telah disampaikan-NYA, Terkadang kita
lebih banyak mengeluh dari pada mensyukurinya.
Terkadang kita mengeluh dengan perbuatan pasangan kita yang tidak pengertian, padahal masih banyak
orang yang sedang mencari pasangan. Terkadang kita mengeluh dengan pekerjaan yang banyak dan menjemukan
padahal betapa susahnya kita mencari pekerjaan tersebut.
masih banyak keluhan-keluhan yang keluar dari diri kita yang memang terlihat atau hanya tersirat,
tapi itu memang sifat manusia yang tidak pernah puas dengan apa yang mereka miliki.
Saya juga tidak memungkiri dengan diri saya sendiri, mungkin saya sering atau tiap hari
melakukannya, tapi paling tidak saya akan berusaha untuk mensyukuri segala nikmat
dan karunia yang telah Allah berikan kepada saya.
Tapi bukan hanya berdiam diri, karena saya pasrah dengan segala yang diberikan.
Melainkan tetap berusaha menjadi yang tebaik, tapi tetap iklas dengan hasil yang diberikan oleh-NYA.
"Inna Alloha la yugoiru bikownin hata yu goiru bianfusihim"
Allah tidak akan merubah suatu koum kecuali mereka merubahnya

Selasa, 23 September 2008

Mr.Ahmad Dhani


Mr.Ahmad Dhani siapa yang tak kenal dengan musisi yang satu ini, setiap orang pasti mempunyai penilaian yang berbada-beda tentang musisi yang mempunyai tangan dingin di dunia musik. Karya-karyanya yang sangat wah...membuat dia dan group bandnya cepat diterima masyarakat luas.
Namun kesuksesannya dalam bermusik tidak sama dengan kesuksesannya dalam berkeluarga.
Banyak yang pro dengannya namun banyak pula yang kontra dengannya. Sehingga hujatan dan cacian pun banyak diberikan untuk Mr.Ahmad Dhani.
Namun apapun yang ia lakukan, saya juga punya penilaian tentang sosok musisi yang satu ini.
Bagi saya Mr.Ahmad Dhani adalah seorang lelaki yang sangat jantan, cool penuh dengan tanggung jawab, relistis dan masih banyak penilaian yang positif untuk Mr.Ahmad Dhani.
Sekalipun banyak yang menghujat tapi kalau diperhatikan setiap kata-kata yang keluar dari mulut seorang Mr.Ahmad Dhani semua sesuai dengan relita yang ada.

Cintanya cinta


Sebelumnya mohon maaf bila ada kesamaan nama atau pun cerita, ini hanya cerita bersifat fiksi belaka.Hanya sebagai intermezo mengisi waktu luang ku.
Nama ku cinta, ini ceritaku waktu aku masih duduk di bangku SMA, kisah ini sudah berlalu kurang lebih 10 tahun lamanya.ketika itu aku menggagumi seorang pria yang bernama wisnu ,dia adalah kakak kelasku yang duduk di bangku kelas IPA 3, perjalanan cinta kami berjalan dengan mulus, hampir tidak ada konflik diantra kami berdua. Cinta ia memanggilku dengan penuh rasa sayang, "Cinta ...nanti pulangnya aku antar yach" sapanya. " ga usah deh k' aku bisa pulang sendiri" jawabku. " oh...yach sudah kamu hati-hati yach"...aku pun hanya menjawab dengan senyuman.
Kak wisnu adalah ketua mading, banyak wanita yang menggaguminya. tapi aku dan dia punya komitmen yang kuat, sehingga aku tidak pernah cemburu buta dengannya.
Perjalanan cinta kami begitu indah, banyak teman-teman yang iri dengan hubungan kami. dia tidak pernah memaksakan kehendaknya, dia selalu memberi kebebasan, dia selalu percaya denganku, dia sangat sayang dan cinta denganku. perhatian dan pengertiannya membuat hubungan ini semakin sejuk.
namun..., semuanya berubah ketika kak wisnu lulus SMA, waktu itu aku masih duduk di kelas 1 akhir tahun. Awalnya aku masih percaya dengannya, walau pun tak pernah ada kabar lagi darinya, namun sejak aku duduk di bangku kelas 2 cinta dan kesetianku pun diuji. Aku tidak lagi percaya dengannya, aku benar-benar kehilangan kontak dengannya . setiap aku berjumpa dengan kak alumni yang seangkatan dengannya, mereka selalu menjawab tidak tahu yang meraka tahu hanyalah kak wisnu merantau untuk melanjutkan S1-nya di kota Jogja. Kalau hanya itu aku juga sudah tahu "guma dalam hatiku".
Cinta dan kesetianku semakin hari-semakin diuji, sampai suatu saat ada anak baru di kelasku. Ahmad Misbah namanya dia anak yang tanpan, pintar dan Cool banget orang bilang. yach secara wajah memang dia tidak mirip dengan kak wisnu kekasihku tapi secara kepribadian dia hampir mirip dengan kak wisnu.
Aku pun mulai mengaguminya sampai-sampai aku lupa dengan hubunganku dengan kak wisnu yang sudah hampir setahun menggantung.
Karena aku sangat mengagumi teman sekelasku, sampai akhinya ku putuskan untuk mengirim surat kepada kak wisnu untuk mengakhiri hubungan kami, tepat dihari ulang tahunnya.
Sebenarnya aku tidak tega dengan keputusanku, tapi mungkin hatiku memang sudah berpaling dengan teman sekelasku.
Sebenarnya aku dengan teman sekelasku juga tidak ada hubungan yang special dengannya. aku hanya mengaguminya, tapi aku juga tidak mau hubunganku mengantung tak terarah.
Sampai suatu saat kak wisnu datang kesekolahku, mungkin dia sudah membaca surat yang aku kirim kerumahnya dan ternyata benar dugaanku, kak wisnu bertanya kenapa aku memutuskan hubungan kami.
Aku pun hanya diam tidak bisa menjawab apa-apa, karena tidak mungkin aku mengatakannya bila aku mengagumi orang lain selain dia. Kami pun hanya terdiam membisu, tak ada tawa atau pun canda. Sejujurnya aku sangat senang ketika kak wisnu datang kesekolahku, tapi aku sudah memutuskan hubungan dengannya, sehingga tidak mungkin aku seperti dulu lagi dengannya.
Aku tidak bisa menjawab semua pertanyaan yang kak wisnu tanyakan kepadaku, sampai akhirnya ia pun pergi meninggalkan aku sendiri. aku yakin dia sangat kecewa dengan ku kulihat di matanya masih ada cinta yang dalam dihatinya, sehingga dia tak bisa berbuat apa-apa. Hanya senyuman yang ia berikan kepadaku, dan dia pun berlalu, berlalu dengan mata merunduk.

Minggu, 21 September 2008

Mutiara

Wanita itu bak batu mutiara yang belum terangkai, ia dapat menjadi perhiasan yang unik dan lucu tapi ia juga bisa hanya sebagai batu hisaan yang biasa saja.
Keindahan batu mutiara mungkin tak perlu diragukan lagi, setiap insan pasti menyukainya. Ia berwarna putih bersih, karena ia berwarna putih ia bisa menjadi
kotor bila di tempatkan di tempat yang kotor, ia bisa bercahaya bila berada di dalam etalase yang penuh dengan keelegannya, semua aura keindahan dapat terlihat dengan jelas.
Tidaklah salah bila banyak yang ingin memiliki bila ia terlihat indah, sehingga menjadi rebutan.
Maka janganlah batu mutiara yang penuh dengan pesona menjadi hiasan yang biasa saja, padahal ia mempunyai potensi yang memang sudah ada didalam dirinya.
Ia mempunyai kodrat yang sangat indah dengan pesonanya, maka menfaatkanlah potensi yang ada.

Senin, 15 September 2008

Bromo


Tepat pada tanggal 14-15 Januari 2006, aku dan rekan-rekan di Unit tempatku berkerja, melakukan jalan-jalan ke bromo. Tempat yang belum pernah aku jumpai sebelumnya, banyak orang bilang keindahan tempat tersebut yang mengagumkan. Keindahan matahari terbit sampai pemandangan yang masih alami. Aku pun sangat mendambakannya, untuk pergi kesana. Tapi sayangnya ketika malam sebelum keberangkatanku ke Bromo, badanku tak bisa diajak kompromi atau memang sangat senangnya aku sehingga suhu badanku menjadi tinggi. Tanpa mau rugi aku pun memberi motivasi pada diri ku untuk segera sembuh, sepupuku Shofi namanya pun ku pinta pertolongannya untuk memijit sekujur tubuh ku yang kurang enak.
Ketika pagi datang tubuhku pun mulai membaik dan ternyata semangat yang ku berikan kepada badan ini pun tidak sia-sia. Aku pun mulai bergegas bersiap-siap untuk pergi kebandara Soekarno Hatta, Tas dan minyak kayu putih pun aku siapkan sebagai perlengkapanku. Kakak Awdhi pun sudah siap mengantarkan aku ke Bandara dengan mobil Kijang yang keluargaku milki. Situasi Cuaca pun kurang bersahabat gerimis kecil mengantarkan kepergianku ke tempat wisata yang baru aku kunjungi.
Tepat pukul 7 Pagi aku dan rekan-rekan sampai dibandara Juanda, Waw...berdetak kekagumanku pada keindahan kota tersebut. Yach...mungkin orang bilang aku norak, karena ini pertama kalinya aku menginjak Bandara dan naik pesawat. Tapi tak apalah orang bicara apa, yang penting aku pernah merasakannya.
Dari tempat perbelanjaan sampai tempat wisata, kita mampiri hanya untuk melihat-lihat dan berkenalan dengan tempat tersebut. seperti tempat tas yang lumayan harganya permata nama toko tersebut yang sedang harganya (ada mahal & ada cukup murah),ada argo wisata dan lain-lain yang masih banyak. sebenarnya ketika aku berangkat aku hanya membawa uang pas-pasan saja. tapi ketika aku sampai ketempat wisata hatiku langsung tergiur dengan barang-barang yang ditawarkan, akhirnya aku pun harus mengguras uang tabungannya di ATM. Tapi tak apalah karena belum tentu aku bisa mengunjungi tempat tersebut kembali.

Tepat pada malam hari aku pun tiba di hotel tempat aku dan rekan-rekan menginap, cukup bagus tapi aga sedikit seram, mungkin karena aga remang-remang kali ya....,para panitia mempersilahkan kami untuk makan malam dan mempersiapkan diri untuk besok pagi jam 3 untuk mengunjungi tempat matahari terbit dan mendaki gunung bromo.
Pagi itu terasa dingin sekali, tapi banyak orang bilang tidak sedingin bila musim panas. wow....klo segini tidak dingin gimana dinginya "gumaku dalam hati". Dalam pendakian ku untuk melihat matahari terbit pun sampai, telah lama kumenanti hadirnya sang matahari pagi tapi ia malu untuk keluar dari tempat persembunyiannya. Sehingga pagi itu aku tidak bisa melihatnya dan akhirnya aku melanjutkan perjalannya bersama teman-teman mendaki gunung bromo, ditempat itu aku mendapat pelajaran yang sangat berharga. awalnya aku merasa sanggup untuk sampai ke puncak gunung bromo, penuh dengan semangat dan ambisi untuk sampai lebih awal dari rekan-rekan, ternyata semangat dan ambisi saja masih kurang untuk sampai kesana mungkin karena aku belum berpengalaman dan kurang tehnik.

begitu banyak tangga-tangga yang harus aku daki, setelah aku sampai di pertengahan tangga rasanya aku sudah lelah sehingga tak sanggup untuk melanjutkan perjuanganku untuk sampai kepuncak gunung tersebut. tenggorokanku pun sudah kering sehingga air liur pun jadi korban untuk kutelan, aku pun berhenti sejenak untuk berfikir apa yang harus aku lakukan, kembali kebawah atau melanjutkan perjuangan ku untuk sampai kepuncak. Otakku pun berputar-putar untuk mengambil keputusan, bila aku berhenti penjuangnku rasanya aku sayang dengan perjuangan dan pengorbananku yang telah aku lakukan hingga aku sampai di tengah perjalanan, tapi bila aku lanjutkan perjalanan aku tidak sanggup lagi rasa haus dan lelah dikakiku pun sudah terasa dengan sangat. Setelah berguma dengan diriku sendiri akhirnya aku memutuskan untuk meneruskan perjuanganku untuk sampai kepuncak dengan perlahan-lahan dan mengandalkan tenaga yang tersisa. selangkah demi selangkah ku ajak kaki ku untuk bersahabat dan ku beri semangat pada diri ku bahwa aku pasti bisa sampai ke puncak. Akhirnya perjuanganku tidak sia-sia aku pun sampai juga di atas, begitu bahagianya aku. mungkin ini pertama kalinya aku merasa sukses, sehingga rasa lelah yang menghantui pun hilang dengan sendirinya. Bromo adalah pengalaman yang sangat indah dan aku berterima kasih kepada panitia yang telah mengajakku ke bromo. banyak sekali ilmu dan hikmah yang aku dapat dalam perjalananku kali ini. Ini bukan hanya perjalanan yang menghabiskan waktu sia-sia tapi banyak ilmu yang tidak dapat aku pelajari di bangku sekolah, karena ini adalah ilmu alam yang sangat mahal harganya.

Kamis, 11 September 2008

Pesta Pernikahan


Aku teringat dengan pesta pernikahan kak sepupu aku yang bernama kak reni. dia adalah kak sepupu yang lumayan aga jauh juga klo diurut secara pohon keluarga. Aku sebenarnya lupa tanggal berapa kak reni menikah tapi yang aku ingat adalah pesta pernikahannya yang sangat meriah, karena kak reni adalah anak pertama dari uwak ku yang paling kaya di keluargaku. Pada saat itu aku masih SMP, kak reni melakukan pernikahan di Balai Sudirman Jakarta. Semua persiapan dan Gladiresik pun sudah dilakukan pada siang hari, kebetulan pada saat itu aku menjadi Pagar Ayu dengan Kak kandungku Kak Awdhi, kita bersiap-siap sejak sore hari. Semua peraturan di sampaikan oleh panita dari keluarga ku. Sampai makan pun diatur, semua Panitia tidak ada yang boleh makan sebelum acara usai dan Para petugas Pagar Ayu serta Pagar Bagus dilarang duduk atau meninggalkan tempat samapai 2 jam lamanya. duh....lama banget aku berdiri dengan memegang rangkaian bunga yang menjadi batas untuk jalan para tamu. Rasanya kakiku sudah berulang-ulang kesemutan karena lelah, tapi berhubung sudah ada peraturannya dilarang duduk dan meninggalkan tempat jadi yach terpaksa aku berdiri terus dengan menahan rasa lelah.
2 jam telah berlalu akhirnya tugasku selesai sudah, waktunya makan... Semua hidangan yang sudah dikhususkan untuk para panitia pun digelar, akhirnya terbalas sudah rasa capek dikaki ku dengan hidangan yang enak-enak..., maklum aku khan bukan anak orang kaya, sehingga jarang sekali aku bisa makan enak. Diakhir acara kami para petugas pagar pun mendapat amplop, alhamdulilah ....,kataku dalam hati.
Pesta pernikahan kak reni, membuat aku bermimpi bila suatu saat nanti aku menikah aku mau mengadakan pestanya digedung seperti yang kak reni lakukan. impian ini terus menghantui aku sampai aku dewasa, dan aku sangat teropsesi untuk bisa melakukannya. Sungguh sangat tak kuduga dan kusangka, tepatnya tanggal 3 Juni 2007 aku bisa mewujudkan impian aku untuk mengadakan pesta pernikahan di gedung, dengan konsep dan biaya kita (aku dan pasanganku) tanggung berdua.
sebenarnya sampai detik ini pun aku masih binggung kok bisa melakukan pesta yang menurut aku cukup meriah untuk aku yang bukan orang kaya. Tapi dari itu semua aku mengambil pelajaran, bahwa setiap impian pasti bisa terwujut bila kita serius dan bersungguh-sungguh untuk mencapainya. Karena dalam usaha pasti ada hasil, tinggal kita tunggu hasil yang akan didapat sesuai impian atau kurang dari impian kita. Tapi yang pasti "SEMUA USAHA PASTI ADA HASILNYA"

Selasa, 09 September 2008

Kasih sayang seorang wanita

Wanita diciptakan Allah SWT, untuk memberi cita kasih, kedamaian didunia. Ia memberi kesejukan untuk alam, maka tidaklah salah bila Allah SWT memberinya hati nurani yang penuh dengan kelembutan dan menilai sesuatu dengan perasaan. Itulah wanita yang diciptakan Allah SWT untuk hidup dimuka bumi ini, ia melengkapi kekurangan yang dimiliki kaum adam.
Tapi buat siapakah kesih sayang yang ia miliki?
Kasih sayang seoarang wanita yang terutama adalah untuk Keluarganya, dan yang terpenting adalah untuk sang suaminya. Wanita yang sholehah dan bijaksana akan senantiasa iklas tanpa berat hati untuk selalu memberi cinta kasih, kedamaian dan rasa sayang yang penuh terhadap suaminya, karena ini adalah salah satu yang diajarkan Nabi kita untuk umatnya.
Selayaknya untuk selalu mengucapkan dengan kata-kata yang lembut dan menyejukan hati sang suami. Ia selalu mendampingi sang suami ketika dalam kesulitan dan musibah, karena semua kesulitan dan musibah yang terjadi adalah kehendak sang pencipta.
Wanita yang muslimah akan selalu berusaha untuk selalu mengenal siapa suaminya, berbagai kebiasan yang dimilikinya, sehingga ia selalu berusaha untuk selalu menghidari kejenuhan dan ancaman dalam rumah tangganya.
Seorang Wanita yang berbakti kepada sang suami adalah seseoarang istri yang diingini dalam Islam. Seoarang Wanita yang memelihara rumahnya dengan cinta kasih yang tulus untuk sang suami seorang, akan selalu berusaha memperbaiki segala kerusakan yang tejadi dalam rumahnya, tanpa bergegas pergi untuk menyelesaikan masalahnya dengan kesesatan. Jika terdapat masalah yang sulit terpecahkan serta diterpa angin badai yang kencang ia akan begegas membersihkannya dengan cinta dan kasih sayang serta menutup telinganya dari bisikan-bisikan syetan dan bujukan dari hawa nafsu yang menyeret kepada perbuatan buruk dan meminta cerai. Ia tidak akan menuruti hawa hafsunya karena ikatan perkawinannya yang sangat kuat dan tidak akan menganbil keputusan dengan sangat picik pikirannya.
Karena dalam Sabda Nabi : Ayyumamroatin saalat zaujahaa tolaa qohaa min goiiri ba'sin faharoomun alaihaa roo ihatul jannati.
" Barang siapa wanita yang meminta talak kepada suaminya tanpa uzur syar'i maka haram baginya mendapat baunya surga(Riwayat Tirmizi, juga diriwayatkan oleh Ibnu Hibban dalam kitab Sahihnya)
Mudah-mudah kita sebagai wanita muslim tidak tergolang orang-orang yang tidak dapat mencium baunya surga, karena bila baunya saja kita tidak bisa apalagi kita bisa memasukinya. Nauzubillahiminzalik...

Saya dan impian

Orang bilang saya terlalu banyak mimpi, saya terlalu banyak keinginan. tapi apakah itu suatu kesalahan? saya rasa itu bukan sebuah kesalahan, selagi saya merasa mampu untuk mencapainya. Kenapa tidak, saya mempunyai banyak impin.
bukankah ada kata bijak yang mengatakan "gantunglah cita-citamu setinggi langit" dan "you can if you think you can"
Orang boleh menilai apa tentang saya dan impian saya, tapi biarkan saya terus berimajenasi dengan impian-impian saya, karena dengan impian saya mempunyai tujuan dalam hidup. biarkan takdir yang menjawab, apakah saya bisa mencapainya atau tidak, yang terpenting impian dan usaha untuk mencapai impian tersebut.
Saya juga tidak mempermasalahkan apa yang orang nilai tentang saya, karena itu adalah hak setiap manusia untuk menilai.
Dengan impian hidup lebih bermakna dan penuh dengan warna. Berjuang, berusaha serta doa adalah kunci untuk mencapai impian saya.

Bahagia Sesungguhnya

Bahagia adalah sebuah rasa yang ada dalam sanubari setiap insan didunia ini, Allah selalu menciptakan segala sesuatu dengan pasangannya. Ada bahagia pasti ada sedih, namun kali ini saya akan membahas sebuah rasa bahagia yang sesungguhnya. Sebenarnya kita sering merasa bahagia bila kita memiliki kekasih yang cantik atau tanpan dan kita juga suka merasa bahagia bila mendapat bonus tambahan dari atasan kita di kantor. Tapi apakah itu sebuah rasa bahagia yang sesungguhnya? Menurut hemat saya itu bukanlah sebuah rasa bahagia yang sesungguhnya namun itu hanya sebuah rasa behagia sesaat, karena kita mempunyai sesuatu yang lebih.
Tapi cobalah bila kita bisa menjadi seseorang yang dapat bermanfaat bagi orang lain, rasakan hentakan jantung dan aliran darah kita yang begejolak karena merasakan kepuasan yang tidak dapat dimengerti, rasa kepuasan yang bukan saja dirasakan dengan waktu yang singkat tetapi rasa itu melekat didalam sanubari kita. Rasa bahagia yang sesungguhnya tidak dapat kdiungkapkan dengan kata-kata, ia hadir disetiap hembusan nafas kita.
Menjadi bermanfaat bagi orang lain itu memang secara teori sangat mudah namun dalam pakteknya sangatlah sulit. Banyak sekali halangan dan rintangan yang dihadapi sebelum kita melakukannya., karena sesungguhnya setan telah berjanji kepada Allah bahwa ia akan selalu menggoda manusia sampai akhir zaman. Ia tidak akan pernah iklas bila anak cucu dari nabi adam dapat melakukan kebaikan walau hanya sekecil biji buah kiwi. Ia akan terus menggoda dan menggoda, maka bila kita bisa lulus dari godaan itu maka rasa bahagia yang dirasakan oleh seluruh tubuh kita dan semuanya mengucapkan Al-hamdullilah. Itu adalah rasa bahagia yang sesungguhnya. Bahagia bisa mengalahkan godaan setan, bahagia dapat membantu sesama, bahagia karena bisa menjadi yang bermanfaat, bahagia karena masih membantu orang lain, bahagia karena kita ternyata punya kelebihan yang orang lain tidak punya, bahagia karena masih memiliki rasa iklas dalam diri dan masih banyak bahagia-bahagia yang lain yang dirasakan bila kita bisa melakukannya.

Senin, 01 September 2008

Al-Barokah


Judul tulisan ini Al-Barokah, pasti kalian semua tahu makna dari tulisan tersebut..., tapi kali ini saya bukan ingin mentafsirkan arti tulisan tersebut, kali ini saya mau bercerita tentang TPA Al-Barokah di tempat tinggal saya, Perumahan Aster 3 Pangedangan Tangerang.
Kejadian ini terjadi pada pertama saya memutuskan untuk menjalankan kehidupan yang lebih dewasa, yaitu menikah pada 3 juni 2007. semua kegiatan yang telah tersusun rapih pun terlaksana pada tanggal tersebut, setelah semua kegiatan selesai saya pun tinggal di perumahan yang memang sudah lama kita miliki. semua begitu indah, dan sampai suatu saat saya mengikuti rapat, awalnya saya pun tidak tahu rapat apakah gerangan. Tapi saya berniat untuk berkenalan dengan tetangga baru saya, setelah semua orang kumpul maka dimulailah acara tersebut, oh...ternyata rapat pengurus TPA Al-Barokah toh "guma saya dalam hati" semua pembicaraan pun saya dengari dengan seksama, tanpa disangka dan diduga, saya pun dipilih dan dipercaya oleh warga untuk memimpin TPA tersebut dikarenakan ketua yang lama mengundurkan diri karena sibuk, sehingga sudah tidak dapat maksimal lagi.
Waw....sangat kaget saya mendengarnya, tapi semua pengurus pun berjanji akan saling membantu. tepat tanggal 30 Juni 2007 saya pun mengemban amat yang sangat besar.
Sejak saya dipercayai untuk menjadi pemimpin Al-barokah, saya pun mulai menyusun program dan menejemen pendidikan yang baru. Saya sangat menikmati amanat yang baru saya terima ini dengan iklas dan senang hati, tanpa ada beban.
yach...memang sumua yang kita lakukan tidaklah seindah yang kita impikan, tapi saya sudah menyadari itu semua. Banyak warga yang tidak setuju dengan terpilihnya saya sebagai ketua, dengan alasan saya warga baru.Semua saran dan kritik pun saya terima dengan tenang dan saya pun percaya suatu saat nanti mereka akan menilai apakah saya layak atau tidak.
ternyata apa yang saya perjuangkan dan harapkan pun sesuai dengan target dan impinan saya. Al-Barokah kini bukan hanya sebuah tempat pengajian yang sedikit santrinya tapi kini Al-Barokah pun sudah mulai diterima oleh masyarakat luas, sampai saat ini Al-Barokah sudah memiliki 114 Santri. Al-hamdulilah setiap bulan pasti ada saja santri yang masukke al-barokah.
Semua pengurus pun sangat loyal dan penuh tanggung jawab, kita pun saling tolong menolong. saya sangat bangga dengan santri Al-Barokah yang semakin dewasa mereka semakin tertarik untuk mengaji.
Dulu saya sanggat takut, bila santri semakin dewasa mereka semakin malu untuk belajar. tapi kekhawatiran itu pun sudah terjawab, semua santri yang sudah duduk di bangku SMP mereka semakin giat mengaji dan kita pengurus selalu mengajarkan kepada mereka untuk saling tolong menolong dan bersahabat.
Dengan itu semua mereka semakin tertarik untuk belajar, sampai suatu saat mereka pun mengatakan. "bu...klo nanti kita sudah punya masjid sendiri di perumahan ini kita semua yang lelaki mau bikin jadwal Azan dan Bilal dan kita semua (perempuan & laki) mau bikin jadwal piket dimasjid". Al-hamdullilah saya sangat bangga dengan kalimat mereka..yach walau pun pada saat itu mereka bukan berbicara langsung dengan saya tapi dengan guru mereka, itu sudah membuat saya senang.
Tepat pada bulan ini, 1 th 4 bln saya mengabdikan diri saya di Al-Barokah mungkin saatnya saya kembalikan amanat itu kepada masyarakat.Saya rasa cukup sudah saya bergabung, tapi walau pun saya tidak bergabung lagi saya akan selalu membantu kegiatan Al-Barokah, Karena saya sangat sayang dengan semua Santri Al-Barokah.